Melalui platform sosial X (dulu Twitter), Clark memulai penjelasannya perihal pemain pensiun, yang menurutnya adalah hal yang lumrah, wajar, dan akan tetap selalu ada. "Namun, dengan pengumuman dari Kevin Sanjaya bahwa ia mengakhiri karier bermainnya, mau tak mau saya merasakan kesedihan yang sangat besar karena kita tidak akan lagi menyaksikan salah satu pemain paling dinamis, menarik, dan luar biasa, yang pernah saya tonton dengan senang hati," tulisnya pada Jumat (17/5).
Lebih lanjut Clark menjelaskan sembilan poin untuk mendeskripsikan atau merangkum kemampuan Kevin, yang menurutnya memiliki keterampilan bermain bulu tangkis yang sebelumnya belum pernah dilihat oleh dunia bulu tangkis, yaitu:
- Antisipasi yang luar biasa.
- Antisipasi itu ditambah dengan reaksi secepat kilat yang berarti ia membawa permainan di lapangan depan ke level yang benar-benar baru.
- Dia boros dan terkadang keterlaluan dalam pemilihan pukulannya.
- Dia memiliki repertoar pukulan yang unik baginya, seperti memotong bola di atas kepala atau pertahanan saat berjongkok.
- Dia atletis dan lincah dalam gerakannya.
- Dia tidak dapat diprediksi, membuat gerakan dan melakukan pukulan yang sama sekali tidak terduga –-pukulan yang bahkan sebagian besar pemain lain tidak terpikirkan untuk melakukannya, apalagi mampu mengeksekusinya.
- Dia flamboyan dan penuh percaya diri.
- Gaya permainannya sudah melegenda.
- Dalam performa terbaiknya, dia sangat sensasional, satu kelas di atas yang lain dan sangat dominan.
Nah, Clark lantas menjelaskan kepanjangan kata "fabulous" untuk mendeskripsikan pemain binaan PB Djarum tersebut, yaitu Flamboyant, Athletic, Brilliant, Unique, Legendary, Outrageous, Unpredictable, dan Sensational. "Dengan kata lain, dia adalah pemain fabulous (luar biasa) yang luar biasa untuk ditonton!" kata Clark, seraya menambahkan, "mohon maaf jika akronim fabulous ini hilang makna seusai diterjemahkan ke bahasa lain."
Clark juga mengutarakan, alasan Kevin memiliki kebebasan untuk memainkan gaya "angkuhnya" adalah lantaran kesediaan Marcus Fernaldi Gideon yang tak henti-hentinya menutup celah dan bekerja keras dari belakang lapangan. "Ya ampun, betapa kita akan merindukan kegembiraan dan semangat 'Minions'. Semua harapan baik untuk masa depan Kevin. Selamat pensiun," kata mantan pemain bulu tangkis asal Inggris tersebut.
Kevin mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis melalui akun media sosial Instagram pada Kamis (16/5), tak lama setelah Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja mengumumkan bahwa pemain ganda putra nasional itu mundur dari pelatnas. Kevin, dalam unggahannya menceritakan kebahagiaannya saat terjun ke dunia olahraga pukul bulu dan meniti karier profesional bersama Marcus, yang telah mengumumkan pensiun terlebih dahulu pada Maret 2024.